Monday, July 6, 2009

Desa Wisata Tanjung

Seperti halnya daerah-daerah di kawasan sleman utara yang sebagian besar lahan persawahan, desa wisata Tanjung merupakan salah satunya yang masih mengandalkan pemandangan dan kegiatan pertanian dalam menarik wisatawan.

Pertanian seperti padi, palawija, dan tembakau merupakan salah satu mata pencaharian sebagian besar masyarakat Tanjung.

Keunikan desa dan masih terjaganya bangunan-bangunan kuno seperti Rumah Joglo menbuat desa wisata tanjung patut untuk dikunjungi.

Sebenarnya sejarah desa wisata Tanjung berawal dari usulan tamu dari luar negeri yang kebetulan berada di Tanjung, dengan melihat segala potensi yang telah ada di Dusun Tanjung, Tamu dari luar negeri tersebut mengusulkan bahwa sebenarnya dusun Tanjung dan sekitarnya bisa dikelola menjadi desa wisata.

Akhirnya pada tanggal 1 Juli 2001, di remikan menjadi desa wisata Tanjung. Dikelola oleh masyarakat dengan suatu pengurus (Ketua umum: Drs. Jamhadi, Ketua 1: Bayu Nugroho S, Ketua 2: Saptono, Sekretaris: Kelik, Bendahara: Drs. Sutarman). Jenis Atraksi: Jathilan, Hadrah, Sholawatan, Angguk, Karawitan, Pek Bung (tarian asli dari Tanjung). Makanan Khas: Sagon dan Yangko.

0 comments:

Post a Comment